Minuman berkarbonasi (minuman bersoda) adalah minuman yang tidak memiliki kandungan alkohol yang mengalami proses karbonasi. Di seluruh belahan bumi, minuman berkarbonasi memiliki beberapa nama populer yang berbeda-beda, sebagai contoh, di Amerika Serikat, dikenal dengan nama soda, soda pop, pop atau tonik, di Inggris dikenal dengan fizzy drinks, di Kanada dikenal dengan Soda atau Pop saja. Sedangkan di daerah Ireland, mereka menyebutnya Minerals.
Minuman Bersoda sekarang sudah merajai di negara kita. Bahkan bukan hanya di Indonesia, minuman bersoda ini pun bertebaran di berbagi negara diseluruh dunia. Minuman bersoda seperti Cocacola, Fanta, Sprite,Big Cola dll, memang nikmat dan segar di lidah dan tenggorokan, apalagi diminum saat perjalanan jauh dan panas. Perjalanan menjadi lebih menyenangkan dengan minuman mengandung soda ini, tanpa memikirkan hal apa yang akan timbul ketika meminumnya Mungkin sekarang banyak yang tidak peduli terhadap dampak dari minuman ini. Padahal, selain membuat orang ketagihan, minuman bersoda ini juga memiliki efek buruk. Orang yang sudah kecanduan, mereka akan minum soda hampir setiap hari dan bahkan beberapa kali dalam sehari.
Minuman bersoda umumnya mengandung banyak gula, asam fosfat, karbonat, bahan pengawet, dan kafein. Dilihat dari kandungan gulanya saja, 1 kaleng minuman bersoda bisa mengandung hingga 12 sendok teh gula. Tak hanya berisiko membuat Anda kelebihan berat badan, terlalu banyak asupan gula juga dapat meningkatkan risiko terkena diabetes gestasional. Penelitian lain juga membuktikan bahwa gula dapat melemahkan kemampuan sel darah putih untuk melindungi tubuh dari bakteri jahat. Atau dengan kata lain, membuat daya tahan tubuh Anda menurun. Kadar asam fosfat yang tinggi dalam minuman bersoda dapat menyebabkan peningkatan asupan fosfor di dalam tubuh. Hal ini pada akhirnya akan meningkatkan risiko terhambatnya penyerapan kalsium dalam tubuh dan berdampak pada penurunan massa tulang. Selanjutnya, sudah bisa diduga, potensi untuk terkena osteoporosis juga semakin tinggi.
Akibat kafein yang dikandung minuman bersoda, akan membawa efek ketagihan yang membahayakan tubuh jika terus-menerus mengonsumsinya. Berikut ini beberapa cara untuk mengurangi konsumsi soda yang berlebihan:
1.Perbanyak Olahraga
Aktivitas fisik dan olahraga membuat tubuh memproduksi endorfin dan adrenalin yang merupakan sumber energi alami. Melibatkan diri dalam aktivitas fisik secara teratur sepanjang hari akan membantu tubuh tetap fit dan menghilangkan kebutuhan akan kafein.
Lakukan jalan cepat atau jogging ketika bangun pagi untuk mengganti secangkir kopi di pagi hari, atau melakukan latihan singkat di gym pada istirahat makan siang daripada mengambil minuman berenergi atau kafein
2.Secara bertahap mengurangi konsumsi soda
Mulailah secara bertahap mengurangi asupan soda, jika biasanya minum soda setiap hari, mulai dikurangi dengan minum hanya 5 hari sepekan dan kemudian mengurangi hingga 4 hari sepekan berikutnya. Lakukan selama 6 pekan sampai tidak perlu minum soda sama sekali dalam sepekan.
3.Campur dengan air
Ketika memutuskan untuk berhenti minum soda, orang biasanya akan mendambakan untuk minum soda. Cobalah untuk menyampurkan banyak es batu dalam minuman soda sampai komposisi soda lebih sedikit. Dengan cara itu konsumsi air lebih banyak dari soda.
4.Ganti dengan minuman sehat lainnya
Setiap kali ada keinginan untuk minum soda, cobalah minum air dingin segar atau minuman sehat lain seperti susu kedelai, susu rendah lemak, jus buah dan lainnya.
5.Minum teh hijau
Ketika mulai berhenti minum soda maka efek dari gejala penghentian kafein seperti sakit kepala akan cukup sering terjadi. Minum secangkir teh hijau di pagi hari dapat mengurangi gejala pusing.
6. Ganti minuman dengan teh, susu atau orange juice ketika memesan makanan di gerai makan
Banyak gerai makanan yang paketnya sudah tergabung dengan minuman bersoda, cobalah ganti dengan minuman lainnya meskipun harus menambah biaya sedikit lebih mahal
sumber:
http://ummi-online.com/6-tips-menghentikan-kebiasaan-minum-soda.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Minuman_berkarbonasi
http://www.parenting.co.id/article/hamil/bolehkah.ibu.hamil.konsumsi.minuman.soda/001/001/228
http://www.mediakesehatan.net/2014/06/awas-hati-hati-bahaya-pada-minuman-bersoda.html
0 Comments