Nama
ilmiah dari Mangga adalah Mangifera indica. Nama buah ini berasal dari
Malayalam: maanga. Kata ini dipadankan dalam bahasa Indonesia menjadi mangga;
dan pada pihak lain, kata ini dibawa ke Eropa oleh orang-orang Portugis dan
diserap menjadi manga (bahasa Portugis), mango (bahasa Inggris) dan lain-lain.
Nama ilmiahnya sendiri kira-kira mengandung arti: “(pohon) yang berbuah mangga,
berasal dari India”.
Mangga berasal dari sekitar
perbatasan India dengan Burma, mangga telah menyebar ke Asia Tenggara
sekurangnya semenjak 1500 tahun yang silam. Buah ini dikenal pula dalam
berbagai bahasa daerah, seperti pelem atau poh (Jw.)
Kandungan Gizi
Beredasarkan persentase yang relatif ke US
rekomendasi untuk orang dewasa nilai kandungan gizi Mangga
per 100 g (3.5 oz) adalah sebagai berikut: Energi 272 kJ (65 kcal), Karbohidrat 17,00 g, Gula 14,8 g,
Diet serat 1,8 g, Lemak 0,27 g, Protein 0,51 g, Vitamin A equiv. 38 mg (4%),
Beta-karoten 445 mg (4%), Thiamine (Vit. B1) 0.058 mg (4%), Riboflavin (Vit.
B2) 0,057 mg (4%), Niacin (Vit. B3) 0,584 mg (4%), Asam pantotenat (B5) 0,160
mg (3%), Vitamin B6 0,134 mg (10%), Folat (Vit. B9) 14 mg (4%), Vitamin C 27,7
mg (46%), Kalsium 10 mg (1%), Besi 0,13 mg (1%), Magnesium 9 mg (2%), Fosfor 11
mg (2%), Kalium 156 mg (3%), Seng 0,04 mg (0%).
Manfaat Mangga
Mangga terutama ditanam
untuk buahnya. Buah yang matang umum dimakan dalam keadaan segar, sebagai buah
meja atau campuran es, dalam bentuk irisan atau diblender. Buah yang muda
kerapkali dirujak, atau dijajakan di tepi jalan setelah dikupas, dibelah-belah
dan dilengkapi bumbu garam dengan cabai. Buah mangga juga diolah sebagai
manisan, irisan buah kering, dikalengkan dan lain-lain. Di pelbagai daerah di
Indonesia, mangga (tua atau muda) yang masam kerap dijadikan campuran sambal
atau masakan ikan dan daging.
Biji mangga dapat dijadikan
pakan ternak atau unggas; di India bahkan dijadikan bahan pangan di masa
paceklik. Daun mudanya dilalap atau dijadikan sayuran. Kayu mangga cukup kuat,
keras dan mudah dikerjakan; namun kurang awet untuk penggunaan di luar. Kayu
ini juga dapat dijadikan arang yang baik.
Daun mangga mengandung
senyawa organik tarakserol-3beta dan ekstrak etil asetat yang bersinergis
dengan insulin mengaktivasi GLUT4, dan menstimulasi sintesis glikogen, sehingga
dapat menurunkan gejala Hiperglisemia.
0 Comments